Poor Things adalah film drama fiksi ilmiah dan fantasi gelap yang
diluncurkan pada tahun 2023, disutradarai oleh Yorgos Lanthimos, seorang sutradara asal Yunani yang terkenal dengan gaya naratif yang unik dan surealis. Film ini diadaptasi dari novel karya Alasdair Gray dan menampilkan Emma Stone, Willem Dafoe, serta Mark Ruffalo sebagai pemeran utama.
Dengan visual yang unik dan cerita yang sarat filosofi,
Poor Things menggambarkan perjalanan seorang wanita muda yang menjalani kehidupan kedua setelah “dihidupkan kembali” oleh seorang ilmuwan aneh. Film ini menggabungkan elemen Frankenstein, feminisme, dan eksistensialisme dalam satu paket sinematik yang menggugah dan tak terlupakan.
Cerita Unik Tentang Kelahiran Kembali
Bella Baxter dan Awal Baru
Emma Stone berperan sebagai Bella Baxter, seorang wanita yang dihidupkan kembali oleh seorang ilmuwan eksentrik bernama Dr. Godwin Baxter (Willem Dafoe). Namun, Bella bukanlah wanita biasa — otaknya merupakan hasil dari eksperimen radikal, yang membuatnya kembali hidup dengan pola pikir yang polos seperti bayi, tetapi dalam tubuh orang dewasa.
Alih-alih dibatasi, Bella dengan cepat menunjukkan hasrat untuk belajar, tumbuh, dan menjelajahi dunia. Ia melarikan diri bersama pengacara cerdas dan flamboyan bernama Duncan Wedderburn (Mark Ruffalo), dan memulai perjalanan yang membentuk identitasnya sebagai wanita yang bebas dan sadar akan keinginannya.
Kritik Sosial dan Kebebasan Diri
Di balik kisah fantastis ini, Poor Things menyampaikan pesan sosial yang kuat mengenai kebebasan tubuh, eksplorasi seksual, serta emansipasi perempuan. Bella menolak norma-norma sosial yang membatasi perempuan dan mengambil alih kendali sepenuhnya atas hidupnya.
Narasi ini membalikkan peran tradisional antara pria dan wanita dalam kisah cinta maupun sains. Bella bukan sekadar objek eksperimen yang pasif, melainkan subjek yang terus berkembang, melampaui batas-batas yang telah ditetapkan oleh masyarakat dan ilmuwan yang menciptakannya.
Gaya Visual, Akting, dan Penghargaan
Sinematografi yang Eksentrik dan Brilian
Salah satu keunikan Poor Things adalah gaya visualnya yang sangat imajinatif dan teatrikal. Gambar hitam putih, arsitektur surealis, dan desain produksi bergaya retro-futuristik menciptakan dunia yang tak serupa dengan film lainnya. Sinematografer Robbie Ryan menghadirkan dunia mimpi yang indah sekaligus aneh, menghadirkan suasana seperti dalam lukisan atau mimpi buruk yang elegan.
Performa Emma Stone yang Memikat
Emma Stone memberikan penampilan luar biasa yang berani dan total. Ia menampilkan transformasi karakter dari yang polos menjadi penuh kendali dengan emosi yang nyata dan kompleks. Peran ini membawanya meraih Penghargaan Aktris Terbaik di beragam festival dan nominasi Oscar.